Talk Show FUAD Fair 2025 Bahas Ketahanan Generasi Muda Hadapi Tantangan Judi Online

Samarinda, 10 November 2025 – Sebagai bagian dari rangkaian pembukaan FUAD Fair 2025, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) UINSI Samarinda menggelar Talk Show inspiratif bertema “Enhancing Youth Resilience in the Digital Era: Strategies to Overcome Online Gambling Challenges” pada Senin (10/11) di Auditorium 22 Dzulhijjah, Kampus 2 UINSI Samarinda. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber kompeten, yakni Rusmulyadi, S.Sos dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur, serta Yulianta, Deputi Direktur OJK Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Sesi talk show dipandu oleh Nazla Fathiya Dina, mahasiswa semester 3 FUAD, yang berperan sebagai moderator. Dalam sambutannya, panitia menjelaskan bahwa pemilihan tema ini berangkat dari keprihatinan terhadap meningkatnya fenomena perjudian online yang marak di kalangan generasi muda. Di era digital yang serba cepat, tantangan mental dan sosial bagi pemuda semakin kompleks, sehingga dibutuhkan strategi nyata untuk memperkuat resiliensi digital dan karakter positif. Para narasumber secara bergantian membagikan pandangan dan strategi dalam menghadapi tantangan tersebut. Rusmulyadi menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan sosial dalam membentuk mental tangguh bagi generasi muda. Sementara itu, Yulianta dari OJK menyoroti aspek literasi keuangan dan pemahaman terhadap risiko ekonomi dari praktik judi online. Kegiatan yang berlangsung interaktif ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta, baik mahasiswa maupun tamu undangan. Melalui sesi tanya jawab, peserta diajak untuk memahami bahaya judi online dari sisi psikologis, sosial, hingga ekonomi, serta bagaimana membangun Generasi Digital yang cerdas, tangguh, dan berintegritas. Talk show ini menjadi pembuka yang bermakna bagi rangkaian kegiatan FUAD Fair 2025, yang berlangsung hingga 13 November mendatang dengan berbagai perlombaan dan kegiatan edukatif lainnya.